GUNCANG DHAKA! Nama Muhammad Qasim Meledak di Twitter (X) Bangladesh Saat Perayaan Hari Kemenangan 16 Desember
GUNCANG DHAKA! Nama Muhammad Qasim Meledak di Twitter (X) Bangladesh Saat Perayaan Hari Kemenangan 16 Desember
DHAKA – Di tengah gegap gempita parade militer dan kibaran bendera merah hijau merayakan Bijoy Dibosh (Hari Kemenangan) ke-54, jagat maya Bangladesh justru dikejutkan dengan fenomena tak terduga. Tagar #MuhammadQasim dan #DivineDreams mendadak memuncaki daftar trending topic di platform X (Twitter) wilayah Bangladesh sepanjang hari Selasa (16/12/2025).
Fenomena ini menarik perhatian banyak pihak, mengingat 16 Desember adalah momen krusial bagi kedaulatan bangsa. Munculnya diskusi masif mengenai mimpi-mimpi Muhammad Qasim bin Abdul Karim—seorang pria asal Pakistan yang mengaku menerima petunjuk melalui mimpi tentang masa depan umat Islam—di hari nasional Bangladesh memicu spekulasi dan perdebatan hangat di kalangan netizen.
Mengapa Menjadi Viral Sekarang?
Laporan aktivitas digital menunjukkan bahwa ribuan akun dari berbagai penjuru Bangladesh mulai membagikan potongan video dan infografis mengenai narasi "Ghazwa-e-Hind" dan perlindungan umat di masa depan. Ada tiga alasan utama mengapa narasi ini "meledak" tepat di Hari Kemenangan:
Sentimen Geopolitik: Banyak pengguna X mengaitkan stabilitas regional Asia Selatan dengan pesan-pesan perdamaian dan kebangkitan yang sering muncul dalam narasi mimpi Qasim.
Krisis Identitas & Harapan: Di tengah perayaan kemerdekaan, sebagian masyarakat menggunakan momentum ini untuk merefleksikan peran Bangladesh dalam peta masa depan dunia Islam.
Algoritma & Komunitas Masif: Komunitas pendukung narasi mimpi ini (sering disebut Helper of Muhammad Qasim) dikenal sangat terorganisir di media sosial, memanfaatkan momen puncak trafik internet saat hari besar nasional.
Antara Pro dan Kontra
Pantauan di kolom komentar menunjukkan polarisasi yang tajam. Di satu sisi, banyak netizen Bangladesh yang merasa terinspirasi oleh pesan-pesan moral mengenai upaya menjauhi kesyirikan. Di sisi lain, para analis sosial memperingatkan agar masyarakat tetap kritis dan tidak mudah terpengaruh oleh klaim-klaim eskatologi (akhir zaman) tanpa landasan yang kuat.
Ya,Merayakan kemenangan bangsa adalah tentu bagus namun mencari peta baru untuk masa depan umat adalah kerinduan yang tak bisa dibendung. Inilah alasan mengapa tagar ini viral
Dampak Sosial
Viralnya Muhammad Qasim di tengah hari nasional menunjukkan pergeseran cara masyarakat digital dalam mengonsumsi informasi spiritual. Hal ini membuktikan bahwa narasi transnasional kini dapat dengan mudah bersinggungan dengan agenda nasionalis di ruang digital.
Pemerintah dan otoritas siber setempat sejauh ini belum memberikan pernyataan resmi, namun diskusi terus mengalir deras, menjadikan 16 Desember 2025 bukan hanya hari untuk mengenang sejarah, tapi juga hari di mana spekulasi masa depan menjadi perbincangan utama.




Subhanallah
BalasHapusAlhamdulillah 🤲
semua yang terjadi pembuktian bahwa Allah akan selalu menolong Muhammad Qasim hingga mencapai kejayaan Islam yang sejati
BalasHapus