Politik Dagang Prabowo Membuat Trump "Blingsatan"
Politik Dagang Prabowo Membuat Trump "Blingsatan"
Trump seperti anak kecil yg comel karena kalah main congklak dan sibuk membela diri karena "kekalahanya". Ngomong terus seolah dia menang atas Indonesia .
Lihat di laman Medsosnya sebentar dia mengatakan: Great deal, for everybody, just made with Indonesia. I dealt directly with their highly respected President.
Terus gak lama di Medsosnya dia ngomong lagi bahwa dia bisa "menekan" Indonesia karena Indonesia alan belanja dari minyak sampai pesawat yg nilainya mencapai 34 miliar dolar AS atau seitar 550, 8 Triliun.
Gak puas ngomong di laman X, ia juga ngomong di video bahwa Amerika bisa bebas mengakses Indonesia tanpa tarif bea masuk , atau barang Amerika 0 persen bila masuk ke Indonesia, meski demikian dia mengaku tidak jadi mengenakan tarif 32 persen tapi 19 persen.
Padahal sebelumnya Trump ngotot mengenakan tarif impor 32 persen dan meminta Indonesia tidak membuat balasan, bahkan dia mengancam akan melakukan tindakan keras bila indonesia melakukan pengenaan tarif balasan utk produk mereka yg masuk Indonesia.
Memang Trump terlihat jumawa dan semena -mena pada Indonesia. Lalu bagaimana dengan presiden Prabowo ? Mengapa beliau terlihat tenang dan sampai saat ini memilih tidak membuat statement apapun berkait ucapan Trump?
Prabowo memilih politik merangkul sebanyak -banyak kawan . Lihatlah gerakan beliau yang "diam -diam menghanyutkan" dan membuat kalang kabut Trump.
Bermula presiden memperkuat hubungan dengan negara tetangga makanya beliau bolak -balik ke Malaysia dan Singapura, sebelumnya presiden juga ke Thailand dan Brunei Darussalam. Setelah memperkuat kawasan Prabowo pun bertolak ke Rusia pada 20 Juni 2025 dan menghasilan berbagai kesepakatan kerjasama termasuk kerjasama ekonomi. Presiden Prabowo juga pergi ke Turki dan ke UEA.
Namun perjalanan dua pekan terakhir ini seperti menjadi babak baru bagi Indonesia. Sangat lincah Prabowo memulai lawatan dengan ibadah Umroh sekaligus menemui petinggi Kerajaan Arab Saudi hingga melahirkan berbagai kesepakatan berkait haji, dan perdagangan.
Dari Arab Saudi, Prabowo pun dengan gagah menghadiri KTT Brics di Rio Dejaneiro -Brasil.Saat ini, anggota BRICS ada 11 negara. Selain lima negara pendiri (Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan), ada enam negara lain yang baru bergabung, yaitu Arab Saudi, Mesir, Uni Emirat Arab, Ethiopia, Iran, dan Indonesia. Indonesia resmi menjadi anggota BRICS pada awal tahun 2025.
Dari awal AS gelisah saat Indoneeia akhirnya ikut bertabung dengan BRICS . Maklum anggota BRICS selain punya pasar yang besar, memiliki cuan yg besar dan memiliki minyak ! Ini tentu tidak akan mudah bagi AS mendikte Indonesia karena anggota BRICS punya segalanya dan saling bisa mengisi.
Prabowo pun berpidato memukai di
BRICS. Saat Prabowo menjadi pesona di KTT BRICS itulah , sepertinya Trump mulai meriang dan langsung teriak-teriak akan memberlakukan tarif impor 32 persen untuk produk impor dari Indonesia, sambil melakukan pengancaman.
Prabowo beriaksi? No! Prabowo bergeming dan diam seribu bahasa tidak menanggapi ocehan Trump. Beliau hanya menyuruh Menko Perekonomian Airlangga Hartarto untuk melakukan lobi-lobi saja dengan pihak Amrik.
Di dalam diamnya Prabowo terus bergerak , Prabowo bertemu empat mata dengan presiden Beazil, Luiz Inácio Lula da Silva, lagi -lagi Prabowo mencari pasar baru.
Dari Brazil Prabowo melangkah ke Eropa dan langsung menemui Presiden Komisi Eropa ,Ursula von der Leyen di Belgia. Jegerrrrr! Siapa sangka dan siapa duga manuver Jenderal bintang 4 ini membuat Amerika glojotan. Bagaimana tidak? Kesepakatan dagang Eropa-Indonesia yang setelah 10 tahun mandek jegrek alias berhenti, kini hidup lagi alias jalan di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo. Prabowo ( Indonesia) makin di atas angin!
Menurut sumber Prabowo yg tadinya mau menemui Trump , kabernya cukup angkat telepon saja untuk membicarakan soal tarif. Hasilnya? Pengenaan tarif ditunda 3 bulan ke depan dan turun 19 persen.
Entah apa yg dikatakan Pak Presiden Prabowo untuk "menekuk" Trump, yg jelas biar gak "kehilangan wajah", Trump yg sebenarnya mulai "kalah" dengan Indonesia menjadi blingsatan ngomong terus di medsos atau video seolah dia yang menang dalam deal ini dan bisa menekan Indonesia.
Dan hingga saat ini Pak Prabowo tetap diam! Namun dalam tiga bulan ke depan siapa yg tau bila tiba2 pasar barang2 kita yg biasa masuk AS bisa dialihkan ke Amerika Latin, Eropa, dan Timur Tengah? Dan kalau itu terjadi ....bye ..nye..rambut jagung Dan presiden Prabowo pun bisa pilang EGP Trump! ...🇲🇨🇲🇨🇲🇨💪💪💪
Bayangin nggak kalau tahun 2024 yg jadi presiden bukan Pak Prabowo ? Hancur lebur Indonesia karena akan ditekan Amrik sampai kita tidak berdaya. Maju terus Jenderal 286 juta rakyat mendukungmu melawan negara adidaya yang suka sewenang -wenang dengan rakyat dan bangsa Indonesia!
Posting Komentar