Nyatanya Prabowo Penuh Gebrakan, Naniek S Deyang Ingatkan Mahasiswa Yang Demo
Naniek S Deyang Ingatkan Mahasiswa Yang Demo
Dikutip Dari status FB Naniek S Deyang, berikut tulisannya tentang demo Mahasiswa :
Makin hilang nalar sebagian yang mengatasnamakan mahasewa dan berdemo dengan tuntutan yg absurd. Tadinya yg didemo efisiensi, sekarang ganti UUTNI.
Waktu demo efisiensi mahasiswa juga tidak paham ( atau tidak mengerti ) apa yg didemo, karena efisiensi yg dilakukan tidak menyentuh pada masalah pendidikan, baik itu UKT atau pun soal bea siswa.
Sekarang demo UU TNI apa yang harus di demo? Di bagian mana dari UU TNI itu membuat rakyat susah?? Gak ada!! Malah TNI bisa membantu polisi menyelesaiakan masalah Narkoba ,dan juga kejahatan Cyber. Jadi kalian gak setuju TNI ikut menyelesaikan masalah Narkoba ya Mahasewa? Jangan2 kalian dibandarin sama bos Narkoba yang takut bakal diobrak -abrik TNI nih lahannya? atau disanai pihak yg kenikmatannya terenggut dengan eksistensi yg bakal diemban TNI?
Saya mengikuti rapat kabinet kemarin dan mendengarkan paparan presiden, Menko Perekonomian Hartarto, Menkeu Sri Mulyani , dan Keplas LPS, sungguh terheran -heran dengan kelakuan orang-orang pembuat hoax di medsos atau pengamat yg bicara soal ekonomi kita yg katanya "tidak baik -baik saja".
Saya dengar suara Menkeu sangat emosional dan hampir menangis saat menjelaskan perkembangan ekonomi di era Pak Prabowo yg baru berjalan 5 bulan ini , namun luar biasa bagus perkembangannya, tetapi di medsos justru dijelek -jelekkan .
Sri Mulayani menegaskan bahwa perkembangan ekonomi Indonesia jauh lebih bagus dibandingkan negara tetangga, bahkan negara2 Eropa. Dan yang mencengangkan kepercayaan masyarakat saat ini sangat tinggi termasuk kepercayaan investor asing. Bayangkan dua hari setelah IHSG turun sebesar 7 persen, dan semua media juga pengamat menghantam Presiden-Wapres serta Kabinet Merah -Putih, namun pada saat pemerintah melelang SBN ( Surat Berharga Negara) ternyata permintaannya luar biasa, dimana tadinya pemerintah hanya menargetkan dapat uang 21 Triliun ternyata malah bisa memperoleh 61 Triliun saking tingginya minat investor termasuk asing terhadap SBN kita.
Bila di bulan Februari lalu APBN kita tekor 31 Triliun, menurut Sri Mulyani bukan karena tidak tercapai pajak yg dipungut, terapi karena pemerintah harus mengembalikan pajak restitusi salah satu perusahaan BUMN besar yg mencapai 30 Triliun karena memang sejak tahun 2021 perusahaan tersebut tidak meminta restitusi pajaknya.
Ditambahkab oleh Keplas LPS , kepercayaan masyaralat saat ini jauh dibandingkan saat dipimpin oleh presiden -presiden sebelumnya. Bahkan meski banyak diberitakan banyaknya perusahaan yang melakukan PHK, sejatinya industri manufaktur kita mulai tumbuh. Bahkan tanpa diduga dan dinyana kita bisa ekspor 100 ribu mobil ke Mexico dan negara-negara lain.
Pak Prabowo juga menegaskan , sedigdaya atau sehebat apapun suatu negara, ukuran kestabilan perekonomian itu diukur dari ketahanan pangan, bukan dari IHSG. Karena indeks itu fluktuatif dan bersifat sementara.
Dijelaskan oleh Menteri Pertanian, saat ini produksi beras kita sampai Maret ini 8 juta ton bahkan sampai April diperkirakan 13-14 juta. Ini sangat menggembirakan karena di saat negara lain kelimpungan kekurangan beras kita malah surplus beras.
Prestasi pemerintahan Pak Prabowo juga luar biasa, belum 5 bulan berjalan tapi sudah 2,3 juta anak setiap hari bisa makan gratis melalui program MBG, dah targetnya akhir April akan ada 6 juta anak yang bisa memperoleh MBG.
Adapun dampak MBG terhadap perekonomian kita juga mulai terlihat, beberapa komoditas sayuran harganya stabil bahkan tinggi, demikian juga terjadi lonjakan permintaan telor dan ayam. Dari sisi tenaga kerja, program MBG juga banyak menyerap tenaga kerja yg tadinya nganggur.
Indonesia Terang Benderang, Bismillah🙏
Posting Komentar