Perkasanya Pasukan Prabowo Di Pilgub Jateng

 Oleh : Abdullah Amas (Direktur Eksekutif ATUM Institute)

Jebloknya Ganjar kader PDI-Perjuangan mengurus Jateng menyisakan beban bagi PDIP. Jalan rusak, petani susah pupuk, banjir dan lain-lain adalah bahasa keseharian orang sana.

Kemarin PDIP keok di Jateng. Bambang Pacul sudah teriak kalau Banteng Jateng Ambrol maka Banteng se Indonesia Ambrol. Prabowo kemarin terbukti menang banyak di Jateng.

Ahmad Luthfi dan Taj Yasin pilihan Prabowo. Dengan ditambah kekuatan dari pemilih muslim ideolog lewat sosok Putra Kyai Maemun Zubeir so pasti Jateng duet Ahmad Luthfi dan Taj Yasin. 

Tambahan lagi kemarin kalah pilpres membuat mentalitas banteng di Jateng rubuh. Apalagi ini lawannya terlalu tangguh. PDIP juga ga bagus-bagus amat sebelumnya di Jateng. Berapa sih Pilkada kelas Kabupaten dan Kota yang berhasil dimenangkan Banteng? Sedikit

Hanya kader PDIP yang susah dibilangin aja yang masih belagu bela Andika Tak Perkasa si jendral yang bikin blunder bela kaum kriminal masuk area TNI di Pilpres lalu. Dari situ kita juga yakin keluarga besar dari TNI juga makin banyak yang ogah lihat Andhika Tak Perkasa. 

Banteng dan Andhika Tak Perkasa memang loyo-loyo belagu. Sudah pasti Jateng kembali biru

Beberapa lembaga survei tentang pilgub Jateng seperti Kanigoro, KIC merilis Cagub Ahmad Luthfi -Taj Yasin unggul dibandingkan lawannnya Andika-Hendi.

Salah satu survei dari Katadata Insight Center (KIC) bersama tSurvey (Katadata Telco Survey) misalnya, dalam rilisnya menunjukkan cukup ketatnya persaingan calon pasangan calon gubernur-wakil gubernur dalam simulasi Pilkada Jawa Tengah 2024.

Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen unggul dengan elektabilitas 34,6%. Tingkat keterpilihan itu hanya selisih 6,2 poin persen dari lawannya, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi dengan elektabilitas 28,4%.